Upaya Kementerian Luar Negeri RI untuk Memastikan Pasokan Bahan Bakar bagi RS Indonesia di Gaza

by -122 Views
Upaya Kementerian Luar Negeri RI untuk Memastikan Pasokan Bahan Bakar bagi RS Indonesia di Gaza

Serangan dan blokade Israel di Jalur Gaza telah memperburuk situasi kemanusiaan di wilayah Palestina tersebut. Tindakan ini juga berdampak pada masjid-masjid di Jalur Gaza, termasuk Rumah Sakit Indonesia.

Pada Rabu, (1/11/2023), Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza memperingatkan bahwa pasokan bahan bakar untuk generator utama di Rumah Sakit Indonesia dan Rumah Sakit Al Syifa Medical Complex di Gaza tinggal beberapa jam lagi. Jika pasokan bahan bakar tidak segera diperoleh, kedua rumah sakit ini akan terpaksa menghentikan operasionalnya. Hal ini dapat berakibat fatal bagi para pasien dan korban luka-luka yang sedang dirawat di sana.

Menyikapi hal ini, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, menyampaikan bahwa Indonesia berupaya untuk mengirimkan pasokan bahan bakar ke Gaza yang sangat dibutuhkan oleh kedua rumah sakit dan fasilitas medis di sana. Menurutnya, situasi terkait pasokan bahan bakar, air bersih, dan kebutuhan pokok di Gaza sudah sangat kritis.

Menlu RI menjelaskan, “Beberapa hal yang sangat kritis dan terus kami upayakan adalah masuknya bahan bakar ke Gaza, serta pasokan air bersih dan kebutuhan pokok penduduk Gaza. Dalam situasi ini, kami intensif dalam berkomunikasi agar bahan bakar dapat segera masuk ke Gaza dengan alasan kemanusiaan. Sekali lagi, dengan alasan kemanusiaan.”

Selain itu, Menlu RI juga menyatakan bahwa pemerintah Indonesia sedang berusaha untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Gaza melalui penyeberangan Rafah yang sementara dibuka. Pemerintah Indonesia telah mengirimkan tim dari Kairo, Mesir, ke Rafah untuk melaksanakan upaya evakuasi tersebut.