Kesehatan Menko Luhut Pandjaitan saat Dikunjungi Jokowi di Singapura

by -186 Views
Kesehatan Menko Luhut Pandjaitan saat Dikunjungi Jokowi di Singapura

Menko Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan akhirnya memamerkan kondisinya ke publik. Aksi ini dilakukan Luhut saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Singapura untuk menjenguknya.

Melalui akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Luhut membagikan momen ketika dikunjungi oleh Presiden Jokowi. Dalam beberapa unggahannya, Luhut memberikan salam hormat kepada Presiden Jokowi saat masuk ke kamar perawatannya.

Dalam unggahan tersebut, Luhut terlihat seperti orang tua pada umumnya. Bahkan, rambutnya yang biasanya hitam sudah memutih. Saat menerima kunjungan Jokowi, Luhut terlihat santai dengan mengenakan long johns berwarna abu-abu terang dan celana abu-abu gelap.

Rambut Luhut yang telah memutih terlihat sudah dipangkas, karena sebelumnya rambutnya agak panjang dan selalu disisir menjedai. Dalam kondisi seperti ini, wajah ‘garang’ Luhut yang biasanya ditampilkan dalam beberapa kesempatan tidak terlihat lagi.

Luhut juga memamerkan beberapa momen, seperti saat menerima kedatangan Jokowi di kamar perawatannya dan saat bersama istri yang mendampinginya di rumah sakit Singapura.

Perkembangan kondisi kesehatan Luhut, yang merupakan salah satu orang kepercayaan Presiden Jokowi, banyak ditunggu oleh publik. Setelah dikabarkan jatuh sakit dan mendapat perawatan di rumah sakit Singapura, informasi mengenai Luhut mulai hilang dari media.

Bahkan, banyak beredar kabar-kabar palsu yang menyebar mengenai kondisi kesehatan Luhut di luar negeri. Beberapa pihak, seperti Golkar, sebelumnya juga mempublikasikan tanggapan Luhut dalam bentuk pesan suara setelah putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, ditetapkan sebagai calon wakil presiden 2024 dari Partai Golkar.

Namun, banyak pihak yang meragukan keaslian suara tersebut dan tidak yakin bahwa itu benar-benar suara Luhut. Hal ini tidak mengherankan karena informasi mengenai kesehatan Luhut sangat tertutup. Tidak ada yang tahu secara pasti apa penyakit yang dideritanya.

Setelah Presiden Jokowi menjenguknya di Singapura, publik akhirnya mulai mengetahui perkembangan kondisi Luhut. Melalui momen tersebut, Luhut juga mengungkapkan bahwa ia semakin bersemangat untuk segera pulih.

“Saya juga sudah mulai menerima kunjungan dari Presiden Jokowi, Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, para Menteri, dan teman-teman terdekat. Rasanya seperti mendapatkan tambahan energi dan semangat untuk pulih kembali,” tulis Luhut dalam unggahannya.

Awalnya, ia menceritakan bahwa selama perawatan, ia tidak diperkenankan menggunakan handphone. Semua informasi dan kabar hanya diterima Luhut melalui ajudannya.

“Tidak ada tamu, tidak ada ponsel yang bisa saya jawab. Semua harus lewat tangan ajudan, keputusan berdasarkan kasih yang mendalam. ‘Papa, fokuslah untuk pulih dulu, yang lain bisa menunggu.’ Itulah yang dikatakan oleh istri dan anak saya,” katanya.

Luhut menganggap bahwa pemulihan yang dilakukannya jauh dari rumah adalah pilihan yang bijak. Sebab, ia merasa bahwa kondisinya semakin membaik sampai saat ini.

“Jika ditanya apa dorongan terbesar yang membuat saya bisa sembuh meski usia saya tidak muda lagi? Jawabannya ada dua hal,” lanjut Luhut.

Ia menjelaskan bahwa sikap pantang menyerah yang dipelajari di Kopassus memberikan semangat baginya untuk segera pulih. Selain itu, Luhut juga percaya bahwa kasih dan pertolongan Tuhan selalu menyertainya.

“Ada pepatah yang mengatakan bahwa kita tidak akan pernah mengetahui arti suatu hal sampai kita kehilangannya, dan saya setuju dengan itu. Kita tidak akan pernah mengerti betapa nikmatnya hidup sehat sampai kita jatuh sakit,” tutup Luhut.