Evakuasi Terakhir Keluarga Warga Negara Indonesia (WNI) dari Gaza Berhasil Dilakukan

by -191 Views
Evakuasi Terakhir Keluarga Warga Negara Indonesia (WNI) dari Gaza Berhasil Dilakukan

JAKARTA, Waspada.co.id – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi mengabarkan bahwa satu keluarga yang sebelumnya tertahan di Gaza akhirnya berhasil dievakuasi ke Mesir pada Ahad (12/11/2023). Proses evakuasi ini merupakan yang terakhir mengingat WNI lain yang tersisa memutuskan tetap ingin berada di wilayah kantung Palestina itu.

“Pada pukul 18.00 WIB, saya memperoleh laporan bahwa mereka berhasil dievakuasi, saat ini beliau-beliau ini sudah berada di wilayah Mesir,” ujar Retno dalam penerbangan dari Riyadh menuju Washington DC usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Arab-Islam di Arab Saudi.

Evakuasi yang sudah diupayakan berhari-hari ini melibatkan satu keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan kedua anak mereka. Mereka berhasil melakukan perjalanan dari Gaza selatan kemudian menyeberangi perbatasan Rafah dan mencapai Mesir.

Keluarga Husein, menurut Retno, kini sudah bersama dengan tim evakuasi KBRI Mesir. Mereka nantinya akan dibawa ke Kairo dan bersiap untuk melanjutkan perjalanan kembali ke Indonesia. Evakuasi satu keluarga tersebut berjalan tidak mulus karena beberapa masalah muncul. Sebelumnya nama mereka tidak ada dalam daftar, kemudian proses memasukkan nama-nama itu ke dalam daftar, terlebih lagi saat nama sudah ada dalam daftar dan proses evakuasi akan dilakukan, justru perbatasan ditutup kembali dengan berbagai alasan situasi di lapangan.

“Proses panjang ini menunjukkan proses evakuasi sangat tidak mudah, namun upaya kita terus dilakukan secara maksimal,” ujar Retno.

Sebelumnya, Kemlu RI telah berhasil mengevakuasi satu keluarga keluar dari Gaza. Saat ini masih terdapat tiga WNI yang masih berada di sekitar Rumah Sakit Indonesia. Mereka merupakan relawan dari organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C).

“Sampai saat ini beliau bertiga memutuskan untuk tinggal di Gaza, Kementerian Luar Negeri terus melakukan komunikasi dengan ketiga WNI dan perwakilan Mer-C di Jakarta untuk memastikan dalam keadaan baik,” ujar Retno. (wol/republika/eko/d2)