Megawati: Mengapa Para Penguasa Bertindak Seperti Orde Baru? – Waspada Online

by -138 Views
Megawati: Mengapa Para Penguasa Bertindak Seperti Orde Baru? – Waspada Online

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku heran dengan pemerintah yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, penguasa saat ini justru terkesan seperti meniru apa yang telah dilakukan oleh Presiden ke-2, yaitu Soeharto.

“Kenapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu mau bertindak seperti zaman orde baru?” kata Megawati dalam pidatonya di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Relawan Ganjar-Mahfud se-Pulau Jawa di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (27/11).

Sebagai seorang Presiden ke-5 sekaligus ketua umum partai besar, Megawati mengaku sempat merasa tidak dihargai. Mengingat segala polemik yang terjadi dalam internal partainya hingga seorang mantan kadernya justru mencalonkan diri sebagai wakil presiden di kubu lawan.

“Ibu kaget, kok ibu enggak dihormati? Loh, kenapa? Ibu jelek-jelek pernah presiden loh dan masih diakui dengan nama Presiden ke-5 Republik Indonesia loh,” ujar Megawati.

Ia lantas heran dengan apa yang diinginkan oleh kubu lawannya. Menurutnya, jika ingin bertarung, Megawati mempersilahkan dan siap untuk melawan.

“Biar ibu ini perempuan, tapi ibu petarung. Kita saja lambangnya banteng, mana ada banteng itu keok,” tuturnya.

Sebelumnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dijadwalkan hadir dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Relawan Ganjar-Mahfud se-Jawa yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jakarta, Senin (27/11).

Selain Ganjar-Mahfud, elite parpol pengusung juga akan hadir seperti Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, serta Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).

Jajaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud juga hadir dalam acara tersebut seperti, Ketua Arsjad Rasyid serta para wakil ketua, yakni Andika Perkasa, Gatot Edy Pramono, Muhammad Zainul Majdi, Angela Tanoesoedibjo, dan Benny Rhamdani.