PLN mendukung komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk peningkatan kemandirian penyandang disabilitas. Pada peringatan Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada tanggal 3 Desember 2023, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menyerahkan bantuan tongkat kruk sebanyak 50 unit kepada para kaum difabel di Kota Medan. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Muhammad Ramdani, menjelaskan bahwa terdapat empat tujuan kegiatan peringatan tersebut, yaitu membangun kepedulian sesama, menjaga eksistensi penyandang disabilitas, pemenuhan hak mereka, dan menciptakan penyandang disabilitas yang unggul. Muhammad Ramdani juga menyampaikan harapannya agar keempat tujuan tersebut dapat tercapai melalui konsistensi dan kesinambungan dalam implementasinya.
Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sumatera Utara, Muhammad Yusuf, menyatakan bahwa momentum peringatan Hari Disabilitas Internasional tahun 2023 lebih spesial karena melibatkan penyandang disabilitas intelektual dan mental. Sementara itu, Pejabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam mengangkat harkat dan martabat penyandang disabilitas agar mereka memiliki hak yang sama dengan yang lain.
Hassanudin juga mengharapkan agar melalui peringatan ini, pemahaman masyarakat terhadap penyandang disabilitas dapat menjadi lebih utuh dan komprehensif sehingga tindakan nyata terhadap para penyandang disabilitas dapat muncul.
Yati, salah satu penerima bantuan tongkat kruk, merasa senang dan bahagia mendapatkan bantuan tersebut. Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Sumatera Utara, BUMN/BUMD, dan para donatur atas bantuannya yang sangat berguna dalam membantu aktivitas sehari-harinya.
General Manager PLN UID Sumatera Utara, Awaluddin Hafid, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan wujud komitmen PLN untuk mendukung penyandang disabilitas agar lebih mandiri dan meningkatkan kualitas hidupnya di tengah masyarakat. Semoga bantuan ini dapat membantu para penyandang disabilitas untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Dengan demikian, melalui bantuan dan kegiatan peringatan Hari Disabilitas Internasional, diharapkan penyandang disabilitas dapat merasa lebih dihargai dan diakui hak-haknya di tengah-tengah masyarakat.
