Naiknya Elektabilitas Menguntungkan Gerindra dengan Iwan Bule sebagai Calon Legislatif di Jawa Barat

by -226 Views
Naiknya Elektabilitas Menguntungkan Gerindra dengan Iwan Bule sebagai Calon Legislatif di Jawa Barat

Gerindra Diuntungkan dengan Iwan Bule sebagai Caleg di Jabar

Ciamis – Lembaga Konsultan dan Penelitian Tenggara Strategics merilis riset terbarunya terkait elektabilitas partai, calon legislatif DPR RI, dan capres cawapres. Salah satu temuan survei Tenggara Institute adalah peta persaingan caleg DPR RI di daerah pemilihan Jawa Barat atau dapil Jabar X.

Direktur Eksekutif Tenggara Strategics Riyadi Suparno menjelaskan bahwa Jabar X mencakup Kabupaten Ciamis, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Pangandaran, dan Kota Banjar. Dapil Jabar X dipilih sebagai area survei karena merupakan bagian dari Jabar, provinsi dengan pemilih terbanyak di Pemilu 2024. Daftar pemilih di Jabar X tercatat sebanyak 2,34 juta orang dengan 7 kursi DPR RI yang diperebutkan.

Menurut hasil survei, pertarungan pencarian suara di Jabar X masih terbuka bagi para kontestan capres di Pilpres 2024, dengan 16 persen masyarakat yang belum memberikan jawaban.

Riyadi menyatakan bahwa untuk Pemilu Legislatif (Pileg), parpol petahana masih mendominasi perolehan suara di dapil Jabar X. Namun, PDIP yang menjadi partai pemenang di Pemilu 2019 lalu harus digeser posisinya oleh Gerindra karena tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran.

Berdasarkan data Tenggara Strategics, Gerindra diprediksi sebagai pemenang Pileg di Jabar X dengan perolehan 17 persen, diikuti oleh PDIP dengan 13,4 persen, dan PKS dengan 12,8 persen. Kemudian, disusul oleh Golkar (9 persen), PAN (7 persen), PKB (7 persen), Partai Nasdem (4 persen), dan Partai Demokrat (4 persen).

Selain itu, kehadiran Iwan Bule diprediksi akan melengkapi daftar caleg DPR RI asal Jabar X. Iwan Bule dominan di Kabupaten Ciamis dan Kuningan, dengan elektabilitas 80 persen dan 19 persen di Ciamis, serta 18 persen di Kuningan. Sebanyak 22 persen warga pemilih Jabar X masih belum menentukan pilihan caleg mana yang akan dipilih saat hari pencoblosan pada 14 Februari 2024.

Survei Tenggara Strategics dilakukan dalam kurun waktu 22 sampai 26 Januari 2024 dengan melibatkan 816 responden. Survei dilakukan tatap muka dengan margin of error sebesar 3,5 persen.
Sumber: Viva.co.id – Oleh: Hardani Triyoga

Source link