Mengoptimalkan Pemanfaatan Gas Bumi Domestik oleh PGN – Berita Waspada Online

by -146 Views
Mengoptimalkan Pemanfaatan Gas Bumi Domestik oleh PGN – Berita Waspada Online

Jakarta, Waspada.co.id – Ketersediaan dan aksesibilitas energi merupakan peran yang dapat dimainkan oleh PGN, Subholding Gas Pertamina, sebagai pemain utama dalam ekosistem gas di Indonesia.

Dengan memiliki jaringan infrastruktur gas bumi dan kemampuan dalam pemanfaatan gas beyond pipeline, PGN ingin memastikan bahwa seluruh titik permintaan gas di wilayah dapat terpenuhi dengan baik.

Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari, menyatakan bahwa PGN melihat energi trilema sejalan dengan prinsip 4A+1S, di mana dalam jangka panjang, PGN melakukan integrasi dan agregasi.

Sejak tahun 2021, PGN melihat bahwa jaringan pipeline yang terfragmentasi tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan untuk membangun kemandirian energi. Oleh karena itu, integrasi menjadi hal yang dibutuhkan.

Dengan memanfaatkan kapasitas infrastruktur yang ada, PGN memiliki peluang untuk meningkatkan pemanfaatan gas bumi hingga 14%. Dengan menggabungkan dengan sumur-sumur baru, refinery, dan petrochemical, PGN dapat meningkatkan pemanfaatan hingga 48%. Integrasi infrastruktur gas bumi sangat penting untuk kepentingan nasional.

PGN bersama stakeholder, regulator, dan calon pelanggan gas bumi akan melakukan sinergi untuk meningkatkan pemanfaatan gas domestik dengan dukungan penuh dari pemerintah. Integrasi infrastruktur gas bumi akan menjadi kunci untuk pertumbuhan customer baru.

Berdasarkan proyeksi dari SKK Migas, produksi gas terus meningkat. Peran PGN sebagai pengelola infrastruktur gas terbesar di Indonesia sangat penting dalam menghadapi tantangan infrastruktur terintegrasi.

Dengan pertumbuhan pemanfaatan gas bumi, peran gas bumi dalam ekosistem energi akan semakin baik, khususnya sebagai energi transisi menuju EBT. Bersama Pertamina, PGN menyiapkan Rencana Umum Penyediaan Gas untuk memenuhi kebutuhan demand di berbagai sektor.

PGN memerlukan infrastruktur pipa gas bumi seperti Pipa Cirebon-Semarang Tahap 2 dan Pipa Dumai-Sei Mangkei untuk meningkatkan fleksibilitas dan memenuhi kebutuhan gas bumi dari sumber baru.

PGN juga melihat perlunya logistic scheming yang lebih baik di Indonesia timur, termasuk menggunakan shipping untuk mendukung transisi energi yang lebih berkelanjutan.

Dengan integrasi dan agregasi, PGN percaya bahwa dapat mencapai hasil optimal dan menawarkan harga yang kompetitif kepada pelanggannya.