Masjidil Haram, sebagai salah satu tempat paling suci dalam agama Islam, menjadi pusat spiritual bagi umat Muslim di seluruh dunia. Beberapa ulama Indonesia pernah menjadi imam di Masjidil Haram, menunjukkan kedalaman ilmu dan keimanan mereka.
Ulama Indonesia yang pernah menjadi imam di Masjidil Haram antara lain:
1. Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, ulama besar asal Minangkabau. Lahir di Bukittinggi pada 6 Dzulhijjah 1276 H (1860 M), Ahmad Khatib memiliki peran penting dalam Islam di Nusantara. Selain menjadi imam, ia juga mengajarkan ilmu Islam kepada murid-murid dari berbagai daerah.
2. Syekh Imam Nawawi Al-Bantani, ulama dari Banten. Lahir pada tahun 1230 H (1815 M), Nawawi adalah salah satu ulama terbesar Indonesia. Setelah menunaikan haji, ia menetap di Mekkah dan mengajar di Masjidil Haram, menjadi salah satu dari tiga ulama Indonesia yang diizinkan mengajar di sana.
3. Syekh Junaid Al-Batawi, ulama Betawi. Menetap di Mekkah selama 60 tahun, Junaid memainkan peran penting dalam pergerakan Islam di Indonesia. Dikenal dalam dunia Islam, terutama dalam membangun keislaman di Indonesia.
Peran ulama Indonesia yang menjadi imam di Masjidil Haram menunjukkan warisan keislaman yang kaya dan diakui di dunia internasional. Kontribusi Indonesia dalam perkembangan dan penyebaran Islam menjadi bukti signifikan dalam sejarah Islam, baik di Mekkah maupun Nusantara.
