Peter Rawlinson, CEO dan CTO Lucid Motors yang telah lama menjabat, mengundurkan diri dari jabatannya. Perubahan manajemen ini diumumkan perusahaan rintisan kendaraan listrik pada hari Selasa sebelum panggilan pendapatan kuartal keempat. Rawlinson menyatakan kebanggaannya atas pencapaian tim Lucid selama dua belas tahun terakhir, yang mengalami pertumbuhan signifikan dari perusahaan kecil menjadi pemimpin teknologi global dalam mobilitas yang berkelanjutan. Marc Winterhoff, COO Lucid, diangkat sebagai CEO sementara untuk menggantikan posisi Rawlinson.
Dalam pengumuman resmi, Lucid menjelaskan bahwa pengunduran diri Rawlinson merupakan bagian dari proses perencanaan suksesi perusahaan. Rawlinson akan tetap berperan sebagai penasihat teknis strategis untuk ketua dewan direksi Lucid. Lucid saat ini sedang fokus pada peluncuran Gravity SUV yang diharapkan meningkatkan penjualan dan menarik lebih banyak pelanggan daripada sedan Air sebelumnya. Di samping itu, perusahaan tersebut tengah mengembangkan mobil listrik massal yang dijadwalkan diluncurkan pada tahun 2026 dengan harga sekitar $50.000.
Tantangan besar juga dihadapi Lucid dalam upaya meningkatkan profitabilitas, karena meski berhasil mencatat pendapatan sebesar $807 juta dari penjualan 10.241 kendaraan, perusahaan membukukan kerugian tahunan melebihi $3 miliar. Dengan bos baru akan membawa tanggung jawab yang berat untuk membawa perusahaan ke arah yang diinginkan. Saat ini, langkah-langkah strategis perlu diambil untuk memastikan kesuksesan Lucid Motors di masa depan.