Harga cabai merah mengalami penurunan di pasar tradisional di Sumatera Utara, terutama di daerah Tanjung Morawa dan Lubuk Pakam Deli Serdang. Hampir semua pedagang di wilayah tersebut memiliki harga di bawah Rp30 ribu per Kg, dengan harga cabai merah bahkan menyentuh Rp20 ribu per Kg. Ekonom Sumut, Gunawan Benjamin, merujuk pada PIHPS, menyebutkan bahwa di pusat pasar Kota Medan, harga cabai merah dijual sekitar Rp28 ribu per Kg. Perbedaan harga cabai merah di berbagai wilayah Sumut disebabkan oleh perbedaan jaringan distribusi. Kota Medan lebih mengandalkan pasokan cabai merah dari daerah pegunungan seperti Kabupaten Karo dan Dairi, sementara kota lain di wilayah timur Sumut seperti Binjai dan Stabat lebih banyak pasokan dari dataran rendah. Selain itu, harga cabai rawit turun menjadi sekitar Rp36 ribu per Kg di Sumut, dengan harga termurah di Kota Siantar sebesar Rp31 ribu per Kg. Sementara itu, harga daging ayam di Sumut juga turun menjadi sekitar Rp35 ribu per Kg, dengan harga terendah di Kota Siantar sebesar Rp28 ribu per Kg. Meskipun harga beras, minyak goreng, gula pasir, daging sapi, telur ayam, dan bawang masih stabil, penurunan harga cabai merah lebih dipengaruhi oleh pasokan yang melimpah dan permintaan yang melemah. Proyeksi menunjukkan bahwa permintaan akan meningkat menjelang akhir Ramadhan, yang akan menciptakan titik keseimbangan harga yang baru.
Anjloknya Belanja Masyarakat Picu Lonjakan Harga Cabai Merah
