Warga Kanada mulai merasa marah akibat beberapa isu terkait Tesla, Elon Musk, dan Donald Trump. Peningkatan tarif perdagangan, kepemilikan Amerika Serikat, dan sikap Musk yang dianggap sok tahu membuat sebagian pejabat Kanada merasa tersakiti. BC Hydro, distributor energi terbesar di British Columbia, misalnya, memutuskan untuk mengecualikan produk Tesla dari program insentif pengisi daya EV. Keputusan tersebut menargetkan pengisi daya EV, baterai penyimpan energi, dan inverter Tesla. Meskipun konsumen yang telah menerima persetujuan sebelum 12 Maret masih memenuhi syarat, keputusan ini bertujuan untuk menghindari aliran dana ke perusahaan Musk. Sebagai tanggapannya, beberapa pejabat seperti Perdana Menteri David Eby dan Walikota Toronto Olivia Chow, berpendapat untuk mencoret produk Tesla dari program subsidi publik.
Tidak hanya itu, Tesla juga dikeluarkan dari Vancouver International Auto Show karena masalah keamanan. Protes yang disebut “Tesla Takedown” di Ottawa dan Vancouver juga mencerminkan kemarahan terhadap strategi Musk dan rencana Trump untuk mencaplok Kanada. Penjualan Tesla menurun di seluruh dunia, dan beberapa pemilik bahkan mencari opsi untuk menjual mobil listrik mereka. Sebagian masyarakat juga berupaya menjauh dari asosiasi politik yang terkait dengan merek ini. Semua gejolak ini mengisyaratkan adanya pergeseran opini dan sikap terhadap Tesla di kalangan masyarakat Kanada.
