Presiden Prabowo Subianto mengirimkan doa agar para pemudik selalu dalam perlindungan Tuhan dan diberikan kesehatan selama perjalanan mereka. Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, mudik merupakan tradisi untuk berkumpul kembali dengan keluarga dan kerabat. Presiden berharap agar ibadah puasa mereka diterima oleh Allah Swt. dan mereka dapat merayakan bulan puasa pada tahun berikutnya dengan sukacita.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifah Fauzi, menegaskan komitmen pemerintah dalam mewujudkan Mudik Ramah Perempuan dan Anak (MRPA) dengan menyediakan fasilitas yang aman dan nyaman. Kesiapan sarana dan prasarana mudik di Rest Area KM 57A ruas Tol Jakarta – Cikampek dan Pelabuhan Merak telah diperiksa untuk memastikan arus mudik Lebaran berjalan lancar dan ramah bagi perempuan dan anak.
Pemerintah juga mengimbau pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap anak, membawa peralatan khusus anak, dan memastikan kendaraan dalam kondisi baik. Badan Kebijakan Transportasi memperkirakan bahwa sekitar 146,48 juta orang akan bepergian selama liburan Lebaran 2025, dengan puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025. Sarana transportasi yang paling banyak digunakan untuk mudik adalah mobil pribadi, followed by bus, kereta api, pesawat terbang, dan sepeda motor. Dengan adanya fasilitas resmi dan pemeriksaan yang ketat, diharapkan mudik tahun ini berjalan lancar dan aman bagi semua pemudik.
