Stellantis perlu segera mengambil langkah untuk menghidupkan kembali Maserati setelah penjualan turun drastis hingga 57% tahun lalu, menurun menjadi hanya 11.300 mobil. Perusahaan induk Trident menegaskan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk menjual merek tersebut dan berniat untuk menjaga keberlangsungan merek mewah ini. Untuk membantu Maserati, rencananya adalah bekerja sama lebih erat dengan Alfa Romeo, yang juga mengalami tantangan dalam pertumbuhannya. CEO Santo Filici dari kedua merek tersebut mengungkapkan bahwa sebuah rencana telah disusun, namun masih memerlukan persetujuan dari petinggi Stellantis. Rencananya adalah untuk kolaborasi dalam pengembangan mobil baru dan menemukan sinergi untuk mengurangi biaya. Terlepas dari tantangan yang dihadapi, baik Alfa Romeo maupun Maserati berkomitmen untuk melakukan pembenahan guna memperbaiki posisi merek mereka di pasar otomotif yang kompetitif. Menjelang pertemuan dengan perwakilan merek Italia tersebut, harapan tinggi terletak pada usaha kolaboratif yang dapat membawa kedua merek tersebut ke arah yang lebih positif.
Kemitraan Alfa Romeo-Maserati: Memotong Biaya dengan Mengembangkan Mobil Bersama
