Starbucks Indonesia Menegaskan Bahwa Mereka Tidak Memberikan Dukungan Finansial ke Israel

by -328 Views
Starbucks Indonesia Menegaskan Bahwa Mereka Tidak Memberikan Dukungan Finansial ke Israel

Manajemen Starbucks Indonesia membuka suara setelah muncul isu mengenai perusahaan yang diduga memberikan sumbangan kepada Israel yang melakukan serangan ke Palestina. Melalui situs resminya, starbucks.co.id, toko kopi itu memberikan klarifikasi atas berbagai pertanyaan yang muncul.

Salah satunya adalah mengenai dukungan finansial kepada Israel. Manajemen Starbucks Indonesia mengatakan bahwa rumor tersebut tidak benar. Mereka menegaskan bahwa rumor bahwa Starbucks atau CEO Starbucks, Howard Schultz, memberikan dukungan keuangan kepada pemerintah Israel dan/atau Angkatan Darat Israel adalah tidak benar.

Dalam keterangan tertulis yang diperbaharui pada Oktober 2023, Starbucks menjelaskan bahwa mereka adalah perusahaan publik dan diwajibkan untuk menyampaikan setiap pemberian perusahaan setiap tahun melalui proxy statement. Mereka juga menepis tuduhan bahwa pernah mengirimkan keuntungannya kepada pemerintah atau tentara Israel.

Meskipun Starbucks berasal dari Amerika Serikat, mereka adalah perusahaan global dengan gerai yang tersebar di 86 pasar, termasuk lebih dari 1.900 toko di 11 wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara. Mereka juga mempekerjakan lebih dari 19 ribu karyawan di wilayah tersebut.

Starbucks juga menyatakan bahwa mereka bangga menjadi bagian dari komunitas lokal di tempat mereka berbisnis, bekerja secara langsung dengan partner bisnis lokal yang mengoperasikan gerai-gerainya. Mereka mengklaim bahwa hal itu memberikan dampak positif kepada banyak orang melalui dukungan Starbucks yang berasal dari lingkungan dan kota setempat.

Menurut manajemen, 400 ribu partner Starbucks di seluruh dunia memiliki pandangan berbeda mengenai beragam topik. Namun, Starbucks telah dan tetap menjadi organisasi non-politik.

Mereka juga menegaskan bahwa baik Starbucks maupun mantan pemimpin, presiden, dan CEO perusahaan, Howard Schultz, tidak memberikan dukungan finansial kepada pemerintah Israel dan/atau Angkatan Darat Israel dengan cara apa pun.

Saat ini manajemen Starbucks hanya fokus untuk tetap setia pada warisan jangka panjang perusahaan yakni tetap terhubung dengan partner dan pelanggan sambil menawarkan pengalaman terbaik bagi mereka terlepas dari lokasi geografis.