MEDAN, Waspada.co.id – PT Multimas Nabati Asahan (MNA), Wilmar Group mengadakan Operasi Pasar (OP) minyak goreng sebanyak 6.000 liter.
Pimpinan PT MNA Kuala Tanjung, Eddy Kho menyatakan bahwa PT MNA, Kuala Tanjung telah menyediakan 6.000 liter minyak goreng untuk masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan pada 11-13 Juni 2024.
“Operasi Pasar minyak goreng tersebut dilaksanakan di tiga desa Kabupaten Batubara, Sumut yaitu Kuala Indah, Kuala Tanjung, dan Lalang,” katanya, Selasa (18/6).
Operasi Pasar minyak goreng dari PT MNA cukup diminati oleh masyarakat karena harganya lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.
“Pada Operasi Pasar ini, PT MNA menjual minyak goreng merek Ole’is dengan harga Rp11.000 per liter,” ujarnya.
Harga minyak goreng dalam operasi pasar tersebut lebih murah dari harga di pasar yang saat ini masih di atas Rp15.000 per liter.
“Operasi Pasar ini dilakukan oleh perusahaan untuk membantu masyarakat. Seperti yang diketahui, dalam beberapa waktu terakhir terjadi kenaikan harga minyak goreng di pasar,” katanya.
Kenaikan harga salah satu bahan pokok ini menambah beban masyarakat, sehingga perusahaan berusaha membantu melalui operasi pasar.
“Kami berharap operasi pasar ini dapat membantu masyarakat dalam memperoleh minyak goreng dengan harga lebih terjangkau,” ujar Eddy Kho.
Eddy Kho menambahkan bahwa perusahaan berkomitmen untuk melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Langkah ini untuk membangun hubungan harmonis antara perusahaan dan masyarakat sekitar wilayah operasional perusahaan,” tambahnya.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam kemajuan dan pembangunan daerah.
“Kegiatan ini merupakan program berkelanjutan. Perusahaan akan terus mengevaluasi kegiatan ini agar ke depannya bisa menjadi lebih baik,” tegasnya. (wol/eko/d1)
Editor: Ari Tanjung