Benny Laos, Calon Gubernur Maluku Utara, Wafat setelah Kapal Cepat yang Ditumpanginya Terbakar – Berita Waspada Online

by -146 Views
Benny Laos, Calon Gubernur Maluku Utara, Wafat setelah Kapal Cepat yang Ditumpanginya Terbakar – Berita Waspada Online

TERNATE, Waspada.co.id – Calon Gubernur Maluku Utara (Malut), Benny Laos, meninggal dunia akibat kebakaran kapal speedboat yang ditumpanginya setelah melaksanakan kampanye. Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh pihak kepolisian di Ternate.

Benny Laos lahir pada tanggal 8 Agustus 1972. Ia adalah seorang politikus Indonesia yang menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai periode 2017-2022 bersama Asrun Padoma. Saat Pilkada 2017, Benny Laos dan Asrun Padoma meraih 49,74 persen suara dengan dukungan dari PDIP, Golkar, Gerindra, Demokrat, PKB, dan Nasdem.

Ia juga pernah mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Gubernur Maluku Utara periode 2013-2018 bersama Syamsir Andili, namun kalah dalam kontestasi tersebut.

Benny Laos juga dikenal sebagai seorang pengusaha, menjadi Direktur Utama PT Bela Cipta Sarana dan pemilik Hotel Grand Dafam Bela Ternate. Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2020, kekayaan Benny Laos mencapai Rp 510.510.014.904 atau Rp 510 miliar.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Fathur Rahman, menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Pada tanggal 12 Oktober 2024 sekitar pukul 14.05 WIT, ledakan terjadi pada kapal speedboat Bella 72 yang ditumpangi oleh rombongan Paslon Benny Laos-Sabrin Dehe.

Seluruh penumpang berada di dalam kapal saat kebakaran terjadi, yang disebabkan oleh ledakan saat pengisian BBM. Lima orang meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut dan korban masih berada di Rumah Sakit Bobong.

Fathur menyatakan, “Sebelum terjadi ledakan, seluruh penumpang berada di dalam speedboat, lalu ledakan terjadi saat pengisian BBM disertai kobaran api.”