Sejumlah delapan kepala daerah asal Sumatera Utara dari partai PDI Perjuangan dipastikan tidak menghadiri retreat bersama Presiden Prabowo Subianto di Megelang. Instruksi Ketua Umum Partai, Megawati Soekarnoputri, dalam Surat Nomor 7294/IN/DPP/II/2025 meminta kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP untuk menunda keikutsertaan dalam acara di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah. Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon, menegaskan bahwa delapan kepala daerah kader PDIP dari Sumut mematuhi instruksi tersebut.
Kepala daerah yang bersangkutan berasal dari berbagai daerah di Sumut seperti Kabupaten Nias Selatan, Nias Barat, Nias Induk, Gunungsitoli, Humbang Hasundutan, Tebingtinggi, Serdang Bedagai, dan Tapanuli Tengah. Mereka tiba di Yogyakarta dan segera menghentikan perjalanan setelah menerima surat dari Ketua Umum. Rapidin Simbolon juga menyebut bahwa komunikasi langsung telah dilakukan dengan para kepala daerah untuk memastikan mereka mengikuti petunjuk partai.
Komitmen loyalitas dan kedisiplinan sebagai kader PDIP tetap dijunjung tinggi, sebagaimana diungkapkan oleh mantan Bupati Kabupaten Samosir ini. Seluruh kader PDIP Sumut akan selalu mendukung keputusan partai dan siap mengikuti arahan Partai dengan setia serta patuh. Kepatuhan kepada partai dan loyalitas tetap menjadi komitmen utama bagi seluruh kader partai di Sumut.
Ketua DPD PDIP: 8 Kepala Daerah Sumut Tak Hadiri Retreat – Wawasan Menjanjikan
