Allianz Peduli Lingkungan: Program Waste Management Goes to School – Waspada Online

by -38 Views

Jakarta – Volume sampah yang tinggi di Jakarta merupakan salah satu masalah lingkungan yang mendesak. Menurut data dari Sistem Informasi Pengelolaan Nasional (SIPSN), pada tahun 2024, volume sampah yang dihasilkan mencapai 3,17 ton, mengalami peningkatan tipis dari tahun sebelumnya. Peningkatan ini dipengaruhi oleh pertumbuhan populasi, aktivitas ekonomi, dan tingkat konsumsi masyarakat yang meningkat. Hal ini menegaskan perlunya peningkatan sistem pengelolaan sampah dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengurangan dan pengelolaan sampah yang baik untuk keberlanjutan lingkungan.

Untuk merespon masalah tersebut, bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 setiap tanggal 21 Februari, Allianz Indonesia berkolaborasi dengan Yayasan Allianz Peduli dan Duitin mengadakan Program “Allianz Peduli Waste Management Goes to School”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan dalam pengelolaan sampah di lingkungan sekolah. Melalui program ini, siswa akan diberikan pelatihan dan edukasi tentang pengelolaan sampah baik secara offline maupun online.

Program ini merupakan salah satu inisiatif dari Yayasan Allianz Peduli yang difokuskan pada lingkungan dan direncanakan akan berlangsung selama 3 tahun mendatang. Tujuan utama dari program ini adalah untuk menyadarkan pentingnya daur ulang dalam pengelolaan sampah dan mendorong tindakan berkelanjutan melalui praktik daur ulang di rumah maupun di sekolah. Melalui kerjasama dengan Duitin, sekitar 3.000 siswa dan guru dari 5 SMA di Jakarta diundang untuk ikut serta dalam program tersebut.

Siswa diharapkan akan terlibat dalam kegiatan pengumpulan sampah anorganik yang kemudian disetorkan melalui aplikasi yang dikelola oleh Duitin. Program ini juga merangkul waste ranger di setiap sekolah sebagai penggerak utama dalam pengelolaan sampah serta penyebarkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah yang efektif. Kegiatan training waste ranger telah dilakukan sebagai langkah awal dalam program tersebut.

Melalui program ini, Allianz dan Duitin bertujuan untuk membangun generasi muda yang peduli terhadap lingkungan dan bisa menjadi agen perubahan yang aktif. Melalui edukasi, pelatihan, dan pengalaman langsung mengenai pengelolaan sampah, diharapkan para peserta dapat memahami betapa pentingnya tanggung jawab lingkungan. Dengan demikian, diharapkan kesadaran ini akan merembes ke masyarakat secara luas, sehingga semua pihak dapat berperan dalam melindungi masa depan bumi kita.