554 WNI Korban TPPO Berlebaran di Rumah – Tips Waspada Online

by -19 Views

Presiden Prabowo Subianto memastikan bahwa warga negara Indonesia yang menjadi korban perdagangan orang dan penipuan dapat merayakan Idul Fitri di Tanah Air. Pemerintah berhasil memulangkan 554 WNI yang merupakan korban eksploitasi online scamming di Myawaddy, Myanmar, dalam dua tahap. Dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, ini merupakan jumlah terbesar yang berhasil dikeluarkan dari wilayah konflik Myawaddy.

Presiden Prabowo menyampaikan harapannya bahwa Idulfitri adalah kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga. Komitmen pemerintah untuk mendukung masyarakat dalam merayakan Idul Fitri dilakukan melalui berbagai kebijakan yang termasuk memastikan pulangnya WNI korban kejahatan pada saat Lebaran. Pemulangan ini merupakan upaya pelaksanaan Asta Cita Presiden Prabowo yang menekankan perlindungan bagi WNI dan PMI di luar negeri.

Setiap WNI harus merasakan kehadiran dan perlindungan dari negara di manapun mereka berada. Ini merupakan prioritas utama dalam diplomasi Indonesia. Pemerintah memiliki komitmen kuat untuk memperkuat kebijakan perlindungan yang lebih antisipatif, termasuk tindakan dalam menangani kejahatan transnasional.

Kementerian Luar Negeri berhasil memulangkan 400 WNI tahap pertama dari Myawaddy, Myanmar, dengan bantuan intensif dari otoritas Thailand dan Myanmar. Pemulangan ini merupakan langkah dalam meningkatkan perlindungan pekerja migran dan mencegah eksploitasi pekerja. Pemerintah terus berupaya untuk memperkuat kerja sama dengan negara lain dalam pemberantasan kejahatan online dan penipuan.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati terhadap iklan lowongan pekerjaan yang menjanjikan gaji tinggi di luar negeri. Langkah-langkah pencegahan seperti memastikan penyalur tenaga kerja memiliki izin resmi dan memeriksa keabsahan dokumen perjalanan serta visa sebelum berangkat sangat penting. Dengan demikian, diharapkan penipuan terhadap WNI korban penipuan dan perdagangan orang dapat diminimalisir.

Source link